Saya memiliki seorang teman yang berasal
dari USA, yang juga anak seorang atlit senam, bernama Peter. Peter sering
bercerita mengenai ayahnya pada saya, Peter merasa bangga terhadap ayahnya.
Walaupun sudah lama Peter ditinggal Ibunya yang terlebih dahulu menghadap Bapa
di surga, Ayahnya mampu menjadi Ayah dan Ibu bagi Peter. Berikut ini adalah
kisah ayah Peter sewaktu masih muda dan belum menikah.
Dahulu kala ayah Peter adalah seorang
atlit profesional yang membangun sebuah rumah megah dengan delapan kamar tidur
untuk dihuni sendirian. Rumahnya yang terpencil itu memiliki sebuah ruang
bioskop, sarana senam, kolam renang dan garasi yang mampu memuat lima mobil
sekaligus. Ia mengatakan pada harian New
York Times bahwa ia tidak menganggap rumahnya yang senilai 72 miliar rupiah
itu sebagai lambang keberhasilan. Dia justru menganggap rumah tersebut sebagai
tempat perlindungan dari kenangan masa kecilnya yang menyakitkan akibat
kemiskinan dan penganiayaan. Ayah Peter mencari sesuatu yang lebih dari sekedar
kemewahan dan hiburan. “Saya harus menemukan kedamaian,” ujar ayah Peter.
Itulah sepenggal kisah ayah Peter.
Tidak jarang rutinitas yang melelahkan
dan tugas pekerjaan yang menggunung membuat kita kehilangan kedamaian dan
sukacita. Bila keadaan hidup begitu menekan dan rasa penat di pikiran tidak
dapat dibendung lagi, apa yang biasanya anda lakukan? Mungkin ada baiknya, kita
mengundurkan diri sejenak dari kebisingan hidup dan mengambil waktu untuk
menenangkan pikiran. Saat teduh bersama Bapa, adalah obat yang manjur untuk menghilangkan
stress kita. Selain saat-saat tersebut dapat kita gunakan untuk berintropeksi
diri, saat tenang dalam hadiratnya juga dapat memulihkan jiwa dan pikiran yang
selama ini terasa begitu berat.
Tidak ada kedamaian yang dapat kita
peroleh selain dari Tuhan Yesus sendiri. Bahkan dunia malam dan kesenangan
dunia lainnya pun tidak. Jadi, bila saat ini kita membutuhkan rasa damai,
mengapa kita tidak datang dan memintanya langsung kepada sumber damai sejahtera
itu? Datang kepada Tuhan Yesus yang penuh Kuasa. Datang dan rasakanlah
kasih-Nya yang dapat mengubahkan hidup kita.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar